Senin, 09 November 2009

Diakah yang ku cari.....?!

Layaknya para pencari yang berada di antara kaktus berduri
Aku pun berhambur ke sana kemari demi menemukan yang kucari
Ribuan tanya memenuhi ruang yang ada di otakku
Hingga tiada lagi kutemukan kekosongan
Walau tuk sekedar menenangkan diri

Dan aku pun menemukan dirimu
Kala kuterhanyut dalam duniaku
Kutemukan sosok itu di tengah keramaian
Yang melihatku dan menyapaku dengan senyuman
Sempat kubertanya siapakah itu
Di mana hanya dengan senyumannya mampu luluhkan aku
Dengan kerlipan matanya mampu runtuhkan kokohnya dinding hatiku
Siapakah dia?





Seorang wanita yang begitu lembut sapanya
Seorang Hawa yang tercipta tuk temani Adamnya
Seorang Bidadari yang kutemui di dunia
Tapi, benarkah itu dia?
Sosok yang kucari sampai aku terlihat layaknya majnun mencari layla

Aku pun mencoba tuk meraih tangannya
Kudekati ia dengan sebuah rasa yang kubangun tanpa suara
Kurasa hanya dengan meraba
Sempat kulihat dia dengan mata
Namun, yang ada hanyalah samar belaka
Dan kulihat lagi ia dengan seberkas hati yang telah kusimpan rapi
Sebentuk hati yang kupersiapkan jika aku bertemu bidadari nanti

Kusentuh dia tapi tak tersentuh
Kudekati dia tapi tak terdekati

Hingga akhirnya sosok itu pun harus terbang melayang hanya melaluiku
Walaupun aku sangat ingin mempertanyakan arti kehadirannya itu
Mengapa ia datang jika ia harus pergi
Sebuah ketidakadilan jika begitu

Namun, tangan Tuhan menyambutku
Memperlihatkan dan mengingatkan aku akan keperkasaanNya
Semua adalah milikNya
Lalu, seberapa kuatnya aku hingga marah saat ia tak jadi milikku
Yang jelas-jelas bukanlah aku yang menciptakannya

Aku adalah hamba
Hamba yang diberi sebuah anugrah tuk merasa
Seorang manusia yang mencoba menemukan arti sebuah fenomena
Seorang hamba yang harusnya mensyukuri masih diberi cinta
Masih diberi nikmat yang tak percuma

Mungkin kata Tuhan ”Belum waktunya”
Dan aku pun menunggu jika waktu itu telah tiba
Karena telah kupersiapkan segala
Agar kubisa benar-benar menjaganya
Dengan sepenuh hatiku
Dengan sepenuh jiwaku

Tidak ada komentar: